Assalamu'alaikum
Terimakasih telah mengunjungi blog saya :)
Awalnya sih blog ini di buat untuk memenuhi tuntutan tugas kuliah, tapi saya berharap semoga aja blog ini bisa bermanfaat buat semua orang, tidak hanya saya..
Bila ada kritik dan saran bisa beri komen di blog ini..
Senin, 12 Desember 2011
Kloroplas
Kloroplas atau Chloroplast adalah plastid yang mengandung klorofil. Kloroplas terdapat pada hampir seluruh tumbuhan, tetapi tidak umum dalam semua sel. Kloroplas umumnya tersusun dekat vakuola sentral tetapi bentuk dan posisinya berubah-ubah sesuai dengan intensitas cahaya dengan lebar 2-4 µm dan panjang 5-10 µm. Jumlah berkisar 20-40 buah per sel.
Kloroplas pertama kali diidentifikasi tahun 1881 oleh ahli biologi Jerman bernama Engelmann. Engelmann memperlihatkan bahwa ketika sel alga hijau, spirogyra diiliminasi maka akan tampak banyak bakteri berkumpul dengan sel. Bakteri ini menggunakan sejumlah besar oksigen yang dilepaskan oleh kloroplas melalui proses fotosintesis.
Kloroplas matang pada beberapa ganggang , biofita dan likopoda dapat memperbanyak diri dengan pembelahan. Kesinambungan kloroplas terjadi melalui pertumbuhan dan pembelahan proplastid di daerah meristem. Secara khas kloroplas dewasa mencakup dua membran luar yang menyalkuti stroma homogen, di sinilah berlangsung reaksi-reaksi fase gelap. Dalam stroma tertanam sejumlah grana, masing-masing terdiri atas setumpuk tilakoid yang berupa gelembung bermembran, pipih dan diskoid (seperti cakram). Membran tilakoid menyimpan pigmen-pigmen fotosintesis dan sistem transpor elektron yang terlibat dalam fase fotosintesis yang bergantung pada cahaya. Grana biasanya terkait dengan lamela intergrana yang bebas pigmen.
Prokariota yang berfotosintesis tidak mempunyai kloroplas, tilakoid yang banyak itu terletak bebas dalam sitoplasma dan memiliki susunan yang beragam dengan bentuk yang beragam pula. Kloroplas mengandung DNA lingkar dan mesin sistesis protein, termasuk ribosom dari tipe prokariotik.
Struktur kloroplas
Kloroplas terdiri atas dua bagian besar, yaitu bagian amplop dan bagian dalam.Bagian amplop kloroplas terdiri dari membran luar, membran dan ruang antar membran yang terletak di antara membran luar dan membran dalam.
Membran luar kloroplas tumbuhan tinggi dipisahkan dari membrandalam oleh ruang kira-kira 10 nm. Membran tersebut mengandung porin yang menyebabkan membran ini permeable terhadap molekul dengan ukuran 10.000 dalton atau senyawa dengan berat molekul rendah seperti nukleotida, fosfat organik, derivat-derivatfosfat, asam karboksilat dan sukrosa. Dengan demikian ruang antar membran mengandung molekul-molekul nutrien sitosol.
Membran dalam bekerja sebagai pembatas fungsional antara sitosoldan stroma. Membran dalam tidak fermeabel bagi sukrosa dan berbagai anion, misal di-dan triarboksilat,fosfat dan senyawa-senyawa seperti nukleotida dan gulafosfat. Membran dalam fermeabel bagi CO2 dan asam-asam monokarboksilat tertentu, misal asam asetat, asam gliserat, dan asam glikolat. Membran dalam kurang fermeabel bagi asam amino. Membran dalam mengandung protein pembawa tertentu untuk mengangkut fosfat, fosfogliserat, dihidroksiaseton fosfat, dikarboksilat dan ATP. Pada tanaman C3, kloroplas terletak pada sel mesofil. Contoh tanaman C3 adalah padi (Oryza sativa), gandum (Triticum aestivum), kacang kedelai (Glycine max), dan kentang (Solanum tuberosum). Pada tanaman C4, kloroplas terletak pada sel mesofil dan bundle sheath cell. Contoh tanaman C4 adalah jagung (Zea mays) dan tebu (Saccharum officinarum).
Bentuk-bentuk kloroplas
Pada tumbuhan tinggi bentuk kloroplas berupa lensa dengan satu sisi/permukaan cembungdan permukaan lain cekung, datar atau cembung. Namun pada beberapa alga dan cyanobacteria bentuk kloroplas bervariasi. Seperti pada spirogyra memiliki bentuk kloroplas yang spiral(berupa pilin), Ulothrix memiliki bentuk kloroplas berbentuk panjang dan bergerombol, zignema memiliki bentuk kloroplas seperti bintang, ada juga yang berbentuk seperti cangkir, seperti pita,dan sebagainya. Pada ganggang, bentuknya dapat seperti mangkuk, spiral, bintang menyerupai jaring, seringkali disertai pirenoid.
Chloroccocum
spirogyra
hydrodictyon
zygnema
Genom Kloroplas
Kloroplas pada tanaman tingkat tinggi merupakan evolusi dari bakteri fotosintetik menjadi organel sel tanaman. Genom kloroplas terdiri dari 121 024 pasang nukleotida serta mempunyai inverted repeats (2 kopi) yang mengandung gen-gen rRNA (16S dan 23S rRNAs) untuk pembentukan ribosom. Genom kloroplas mempunyai subunit yang besar yaitu penyandi ribulosa biphosphate carboxylase. Protein yang terlibat di dalam kloroplas sebanyak 60 protein. 2/3nya diekspresikan oleh gen yang terdapat di inti sel sementara 1/3nya diekspresikan dari genom kloroplas. Dengan genom itu sejumlah protein khas kloroplas dibuat dengan menggunakan ribosom yang juga terdapat dalam stroma. Kloroplas jugamelakukan replikasi.
Replikasi dan Diferensiasi Kloroplas
Kloroplas berasal dari kloroplas yang sudah ada selama daur hidup tumbuhan tinggi danditeruskan ke sel-sel turunannya selama pembelahan sel. Tipe pembelahan sama seperti padamitokondria. Penyempitan terjadi dekat tengah-tengah plastida dan kedua turunan dihasilkan dari pemisahan membran-membran di daerah itu. Umumnya pembelahan kloroplas tidak serempak di dalam jaringan atau sel tumbuhan.Sejumlah faktor-faktor lingkungan mempengaruhi replikasi dan diferensiasi, karena itu puncak replikasi akan terlihat apabila keadaan lingkungan optimal
Berikut ini link" yang berkaitan dengan artikel di atas :
Langganan:
Postingan (Atom)